Tarutung, 11 April
2025 – Dalam upaya
melestarikan budaya dan bahasa Batak di tengah arus modernisasi, Tim Penulis
Buku Budaya & Bahasa Batak mengadakan audiensi dengan Wakil Bupati Tapanuli
Utara, Dr. Deni Parlindungan Lumbantoruan, M.Eng, bertempat di ruang kerja
beliau. Pertemuan ini berlangsung hangat dan penuh kekeluargaan selama kurang
lebih satu setengah jam.
Tim penulis dipimpin
langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Tapanuli Utara, Bontor Arifin Hutasoit,
S.IP., MSP, dan terdiri dari para koordinator jenjang pendidikan, yakni:
- Torus Manuntun Nababan, S.Pd.,
M.Pd.
(Koordinator PAUD),
- Jhon Carson Sinaga, S.Pd. (Koordinator SD),
- Esron P. Purba, M.Pd. (Koordinator SMP),
- Leny Nur Cahaya Purba, S.Pd. (Koordinator TIM).
Dalam arahannya kepada
seluruh penulis, Wakil Bupati menyampaikan apresiasi yang mendalam terhadap
semangat dan kompetensi para penulis yang telah berinisiatif menyusun buku
Budaya dan Bahasa Batak. Beliau menekankan pentingnya karya ini sebagai upaya
konkret untuk menyelamatkan warisan budaya yang mulai terpinggirkan di kalangan
generasi muda.
“Di era modern ini,
bahasa dan budaya Batak nyaris terlupakan, bahkan di rumah tangga pun orang tua
lebih sering menggunakan bahasa Indonesia. Buku ini menjadi sarana strategis
tidak hanya bagi pelajar PAUD, SD, dan SMP, tetapi juga bagi masyarakat Batak
di perantauan yang telah kehilangan kedekatan dengan budaya dan bahasanya. Sama
halnya seperti saat saya belajar bahasa Jepang, saya memulainya dari buku untuk
anak-anak agar mudah dipahami,” ujar Wakil Bupati.
Lebih lanjut, beliau
menegaskan bahwa kehadiran tim penulis ini merupakan bentuk dukungan nyata
terhadap Visi Kabupaten Tapanuli Utara: “Bersama Mewujudkan Kabupaten
Tapanuli Utara yang Maju, Berbudaya, dan Berkelanjutan.” Terutama dalam
implementasi Misi ke-5 dan ke-6, yakni:
- “Penguatan Karakter Melalui
Pendidikan Budaya dan Kearifan Lokal” dan
- “Pengembangan Kebudayaan
Berdasarkan Kekayaan Lokal.”
Turut hadir dalam
pertemuan ini pihak Penerbit Erlangga, termasuk Koordinator Wilayah dan
Koordinator Tapanuli Utara, yang menyampaikan rasa bangga atas kepercayaan yang
diberikan pemerintah daerah dalam menjalin kerja sama demi mendukung kemajuan
pendidikan dan pelestarian budaya di Taput.
Setiap koordinator dalam
tim menyampaikan progres penulisan buku untuk jenjang masing-masing, dan direncanakan
launching resmi buku akan dilaksanakan bertepatan dengan Hari Pendidikan
Nasional, 2 Mei 2025. Seluruh penulis akan hadir dalam kegiatan tersebut.
Sebagai tindak lanjut,
sesuai arahan Bupati Tapanuli Utara Dr. Jonius Taripar Parsaoran Hutabarat,
S.Si., M.Si., kegiatan ini akan dilanjutkan dalam bentuk seminar budaya ujar
perwakilan PT.Erlangga pada pertemuan sebelumnya, dengan menghadirkan para
ahli dan tokoh Batak guna memperkaya isi dan pemahaman terhadap warisan budaya
lokal.
Pertemuan ini bukan
sekadar diskusi, tetapi juga menjadi momentum untuk membangun semangat kolektif
menjaga identitas Batak di tengah dinamika zaman. Pemerintah Kabupaten Tapanuli
Utara menyatakan dukungan penuh dan berharap para guru penulis ini menjadi
inspirasi bagi pendidik lainnya dalam membangun pendidikan yang berbasis budaya
lokal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar