"Marhaposan tu Jahowa ma ho sian nasa roham, jala unang marpangunsandean ho tu pingkiranmu sandiri"."Trust in the LORD with all your heart, and do not lean on your own understanding". (Amsal 3:5)

Kamis, 30 Januari 2025

Kegiatan Kebaktian Pagi di SMP N 1 TARUTUNG : Mempergunakan Waktu dengan Bijak Sesuai Kehendak Tuhan (Efesus 5:15-17).

 

Pengkhotbah : Ardi Manungkalit, S.Th

Pada hari Kamis pagi ini, kebaktian di SMP N 1 Tarutung dipimpin oleh Ardi Manungkalit, S.Th., dengan tema yang sangat relevan bagi setiap individu, yaitu "Mempergunakan Waktu yang Baik yang Sesuai Kehendak Tuhan Yesus" yang diambil dari Efesus 5:15-17. Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Sekolah, Torus Manuntun Nababan, S.Pd., M.Pd., bersama dengan para guru, pegawai, serta seluruh siswa sekolah.

Dalam khotbahnya, Ardi Manungkalit menekankan pentingnya memperhatikan waktu dengan serius. "Memperhatikan bukan hanya sekedar hidup, melainkan: mengamati, bersikap, waspada, dan menyimak agar waktu yang diberikan Tuhan tidak sia-sia," ujarnya. Menurutnya, waktu yang diberikan Tuhan harus digunakan dengan bijak, bukan sekadar diisi tanpa tujuan. Ia juga mengingatkan siswa agar jangan hanya datang ke sekolah untuk menuntut ilmu, tetapi untuk belajar dengan hati yang terbuka dan tekad yang kuat.

Lebih lanjut, Ardi mengingatkan bahwa jika waktu tidak dipergunakan dengan baik, maka kita telah melakukan dosa. "Jika kita tidak bisa dinasihati walaupun sudah berulang kali, maka kita tergolong orang bebal," tegasnya. Ia mengajak seluruh hadirin untuk menjadi orang yang bijak, seperti Raja Salomo yang meminta petunjuk dari Tuhan agar dapat membedakan kehendak-Nya dan menjalani hidup dengan penuh kebijaksanaan.

Kasek, Guru dan Pegawai

Kebaktian pagi ini juga diisi oleh pengurus OSIS dan siswa yang mempersembahkan lagu-lagu pujian sebagai bentuk ungkapan syukur kepada Tuhan. Kebaktian ini merupakan bagian dari program sekolah untuk membentuk karakter siswa yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Selain itu, bagi siswa yang beragama Muslim, kebaktian serupa juga dilaksanakan pada waktu yang sama di tempat yang berbeda, yang dipandu oleh Guru Pengajian dari luar sekolah. Kegiatan ini diselenggarakan sesuai dengan kesepakatan orang tua siswa Muslim dengan pihak sekolah.

Persembahan Pujian dari Siswa


Siswa SMP N 1 Tarutung

Dengan adanya kebaktian ini, diharapkan para siswa tidak hanya semakin mendalami ilmu pengetahuan, tetapi juga belajar untuk memanfaatkan waktu dengan bijak sesuai dengan kehendak Tuhan, sehingga cita-cita mereka dapat tercapai dan diberkati dalam kehidupan mereka.




Festival Literasi di SMP Negeri 1 Tarutung: Meningkatkan Minat Baca dan Kreativitas Siswa


SMP Negeri 1 Tarutung akan mengadakan Festival Literasi pada tanggal 13-14 Februari 2025. Kegiatan ini diselenggarakan oleh OSIS sekolah dan merupakan bagian dari Program Tim Pengembang Literasi Sekolah (TPLS) yang dipimpin oleh R. Pasaribu, S.Pd., selaku guru Bahasa Indonesia.

Festival Literasi ini bertujuan untuk memupuk minat baca di kalangan siswa, memberikan ide cemerlang, serta mendorong kreativitas mereka melalui kegiatan menulis. Selama dua hari pelaksanaan, para siswa akan diajak untuk lebih mendalami dunia literasi melalui berbagai lomba dan kegiatan yang menarik.

Sebagai bagian dari TPLS, festival ini melibatkan banyak pihak. Penanggung jawab utama kegiatan adalah Torus Manuntun Nababan, S.Pd., M.Pd., Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Tarutung dan Penanggung Jawab Program adalah PKS Kesiswaan E.Tambunan, S.Pd. Selain itu, turut berpartisipasi dalam kegiatan ini adalah Guru Bahasa Indonesia, Kepala Perpustakaan M.P. Panggabean, S.Th., Pegiat Literasi Eva Bernalia Rotua Lumbantobing, S.Pd., Komite Sekolah, dan tentunya OSIS sebagai penyelenggara utama.

Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap perkembangan literasi di sekolah, sekaligus membuka kesempatan bagi siswa untuk mengembangkan bakat menulis dan berimajinasi. Festival Literasi juga diharapkan dapat menjadi wadah untuk melahirkan ide-ide kreatif yang bermanfaat bagi masa depan siswa.

Melalui festival ini, SMP Negeri 1 Tarutung berkomitmen untuk terus mengembangkan budaya literasi yang positif dan meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah. Diharapkan, kegiatan ini dapat memotivasi siswa untuk lebih aktif membaca, menulis, serta berkarya dalam bidang literasi.

 Memupuk Minat Membaca

Memupuk minat membaca berarti menumbuhkan kecintaan dan kebiasaan membaca di kalangan siswa. Membaca tidak hanya memberikan informasi, tetapi juga membuka wawasan, memperluas pengetahuan, dan meningkatkan kemampuan berpikir kritis. Dengan memupuk minat membaca, siswa akan lebih terbuka terhadap berbagai ide dan pemikiran baru yang dapat membantu mereka dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam mencapai tujuan pendidikan.

 Mendapatkan Ide Cemerlang

Mendapatkan ide cemerlang melalui kegiatan literasi adalah proses di mana siswa dapat mengasah imajinasi dan kreativitas mereka. Ketika siswa aktif membaca, mereka akan dihadapkan pada berbagai informasi dan perspektif yang memicu ide-ide baru. Selain itu, dengan menulis, mereka dapat mengembangkan dan menyempurnakan ide-ide tersebut menjadi karya yang bermanfaat. Ide cemerlang yang diperoleh dari membaca dan menulis ini dapat diterapkan dalam berbagai aspek kehidupan, baik itu dalam pendidikan, kegiatan sosial, maupun dalam dunia profesional di masa depan.

 Mendorong Kreativitas dengan Menulis

Menulis merupakan salah satu cara terbaik untuk mengekspresikan diri dan mengembangkan kreativitas. Dengan menulis, siswa tidak hanya menyampaikan informasi atau ide, tetapi juga dapat menggali potensi diri mereka dalam menciptakan karya-karya yang orisinal dan penuh imajinasi. Menulis membantu siswa berpikir lebih kritis, menyusun argumen dengan lebih baik, dan mengeksplorasi berbagai sudut pandang. Kreativitas yang mendorong proses menulis ini juga dapat memperkaya pengalaman belajar mereka serta membuka peluang untuk berinovasi dalam berbagai bidang.

Secara keseluruhan, kegiatan literasi yang berfokus pada memupuk minat membaca, mendapatkan ide cemerlang, dan mendorong kreativitas melalui menulis akan membantu siswa tidak hanya berkembang dalam aspek akademik, tetapi juga dalam keterampilan berpikir, berkomunikasi, dan berkarya.

Mari bersama-sama kita sukseskan Festival Literasi dan wujudkan siswa yang lebih cerdas dan kreatif!


 

Senin, 27 Januari 2025

"Syukur dan Sukacita: HKI Daerah IX Humbang di POS PI HKI Hangoluan Do Hatam Berjalan Penuh Suka Cita"

 

Pdt. Dr. Dr. Harry Riesman Panjaitan, D.Min

Tapanuli Utara, 27 Januari 2025 - Jemaat HKI Daerah IX Humbang menggelar kegiatan Ucapan Syukur Tahun Baru 2025 di POS PI HKI Hangoluan Do Hatam pada Senin, 27 Januari 2025. Kebaktian syukuran ini dipimpin oleh Pdt. Dr. Harry Riesman Panjaitan, D.Min, yang juga merupakan Sekretaris Jenderal HKI periode 1990-2000. Dalam khotbahnya, Pdt. Dr. Panjaitan menyampaikan dua hal penting yang harus disyukuri. Pertama, jemaat diingatkan untuk bersyukur karena dapat menjalani tahun 2024 dan diberi kesempatan untuk menjalani tahun 2025. Kedua, dalam perjalanan hidup selama 365 hari, kita sering dihadapkan pada "Lasniroha dan Arsakniroha." Beliau menjelaskan, berkat yang datang dari Tuhan akan kekal dan semakin bertambah, sementara berkat yang berasal dari setan bersifat sementara dan akan musnah. Lebih lanjut, Pdt. Dr. Panjaitan mengharapkan agar POS PI HKI Hangoluan Do Hatam dapat berkembang menjadi gereja yang semakin dikenal oleh banyak orang dan menjadi saluran untuk memperkenalkan Kristus. Pengkhotbah Juga mengingatkan agar orang tua dan anak memahami peran masing-masing sesuai dengan Firman Tuhan. Anak yang hormat dan mematuhi orang tua hidupnya akan diberkati Tuhan, demikian juga sebaliknya orang tua yang memahami tugasnya dalam mendidik anak-anak akan diberikan Tuhan berkat yang luar biasa. 


Acara Penutupan Kebaktian: Pareses, Pengkhotbah, Liturgis

Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting dari HKI Daerah IX, termasuk Pucuk Pimpinan Daerah IX, Pdt. G. Tampubolon, S.Th., M.Pd (Praeses), Pdt. Charles M.E. Siregar, M.Th (Sekretaris), Majelis Daerah, Pendeta Daerah IX, Guru Jemaat Daerah IX, Penatua Gereja Daerah IX, serta Ketua Persatuan Ama dan Ketua Persatuan Perempuan Daerah IX.

Selain khotbah, kegiatan ini juga diisi dengan persembahan lagu-lagu pujian dari Koor PPr HKI Kota Siborongborong, Vocal Group POS PI, serta Vocal Group Pendeta Perempuan dan keluarga. Acara ini dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua Panitia, St. A. Nainggolan, yang mewakili Jemaat POS PI Maladdin Siahaan, dan Pdt. G. Tampubolon, S.Th., M.Pd (Praeses). Dalam sambutannya, mereka mengajak semua pihak untuk bersama-sama bergotong royong membangun dan memberi semangat agar POS PI HKI Hangoluan Do Hatam dapat berkembang menjadi gereja di tahun 2025 ini.

Pemberian Ulos oleh Pengkhotbah kepada : Pendeta, Majelis Daerah, Guru Jemaat dan Sintua

Sebagai bentuk penghargaan dan solidaritas, para Pendeta, Majelis Jemaat, dan Guru Jemaat menerima Ulos dari panitia yang diserahkan langsung oleh Pdt. Dr. Harry Riesman Panjaitan. Ulos ini juga dimaknai sebagai simbol dukungan sukarela untuk pembangunan POS PI HKI Hangoluan Do Hatam dengan memberikan sumbangan dana secara suka rela.

Kata Sambutan dari : Pareses, Unsur Jemaat POS PI dan Panitia

Acara ditutup dengan makan bersama yang disediakan oleh panitia. St. Torus Manuntun Nababan, S.Pd., M.Pd, yang juga Ketua Persatuan Ama HKI Daerah IX, mengungkapkan harapannya agar kegiatan seperti ini dapat berkelanjutan, karena sangat bermanfaat untuk persatuan dan kesatuan Gereja HKI Daerah IX. Semoga kegiatan Ucapan Syukur Tahun Baru 2025 ini dapat membawa berkat bagi seluruh jemaat dan memajukan Gereja HKI Daerah IX ke arah yang lebih baik di masa depan.

 












Kamis, 23 Januari 2025

OSIS SMP N 1 Tarutung Gelar Vestifal Literasi

 

Rapat Bersama dengan Wali Kelas 

Tarutung, 23/1/2025 - OSIS SMP N 1 Tarutung akan melaksanakan Vestifal Literasi pada tanggal 13-14 Februari 2025. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan literasi siswa dan diikuti oleh seluruh siswa kelas 7, 8, dan 9.

Sebelum kegiatan berlangsung, seluruh wali kelas diundang mengikuti technical meeting untuk menyamakan pemahaman perihal syarat dan kriteria penilaian. Pada kegiatan tersebut, panitia banyak menerima masukan dari para wali kelas. Masukan-masukan tersebut sangat berharga untuk memastikan kesuksesan acara.

Tidak lupa juga, Eva Bernalia Rotua Lumbantobing, S.Pd selaku Pegiat Literasi di sekolah, juga memberikan masukan agar pelaksanaan Vestifal berkualitas. Kontribusi dari semua pihak sangat penting untuk mencapai tujuan acara.

Ketua kegiatan lomba, Rosdelina Pasaribu, S.Pd., menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan hasil kerja sama antara OSIS dan guru-guru bahasa Indonesia di sekolah tersebut. Sementara itu, PKS Kesiswaan Ermy Lasmaria Tambunan, S.Pd., bertindak sebagai penanggung jawab program.

Vestifal Literasi ini terdiri dari beberapa jenis lomba, antara lain Menulis dan Membaca Puisi, Membuat Poster Digital, Membuat dan Membaca Pidato, serta Menulis Cerpen.

Torus Manuntun Nababan, S.Pd., M.Pd., selaku Kepala Sekolah SMP N 1 Tarutung, menyambut baik program ini. "Dengan adanya lomba ini, diharapkan kemampuan literasi murid makin baik," ujarnya.

Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan minat baca dan kemampuan menulis siswa, serta mempersiapkan mereka untuk menjadi generasi yang cerdas dan kreatif.


Jumat, 17 Januari 2025

Pertemuan Orang Tua dan Sekolah Bahas Pembentukan PASKIBRA yang Dilatih oleh Babinsa Sertu M. Fajri Arif di SMP Negeri 1 Tarutung

 

Sambutan Kepala Sekolah: TM.Nababan, S.Pd., M.Pd

SMP Negeri 1 Tarutung kini resmi memiliki Pasukan Pengibar Bendera (PASKIBRA) yang dibentuk untuk memberikan wadah bagi siswa yang tertarik dengan kegiatan kepanduan dan baris-berbaris. Kegiatan ini dilatih secara langsung oleh Babinsa Sertu M. Fajri Arif, sebagai bentuk pembinaan disiplin dan rasa cinta tanah air bagi para peserta.

Sebelum pelaksanaan kegiatan dimulai, pihak sekolah yang dipimpin oleh T.M. Nababah, S.Pd., M.Pd., mengundang seluruh orang tua siswa anggota PASKIBRA dalam sebuah pertemuan yang digelar di sekolah. Dalam pertemuan tersebut, pihak sekolah bersama Babinsa menyampaikan berbagai manfaat yang akan diperoleh siswa melalui kegiatan ekstrakurikuler ini. Kegiatan PASKIBRA ini diadakan setiap minggu sekali setelah jam sekolah selesai, dengan tujuan untuk menumbuhkan sikap kedisiplinan, kepemimpinan, serta rasa nasionalisme.

Sambutan Babinsa Sertu M.Fajri Arif

Selain itu, dalam kesempatan ini, Babinsa juga menjelaskan mengenai teknis pelaksanaan latihan, serta apa saja yang harus dipersiapkan oleh para orang tua, terutama bekal makan siang dan air minum untuk para siswa. Pihak sekolah memastikan bahwa kegiatan ekstrakurikuler ini tidak akan membebani orang tua siswa karena tidak ada biaya yang dikenakan.

Seluruh orang tua menyambut baik dan setuju dengan pelaksanaan program ini setelah mendapat penjelasan yang lengkap. Sebagai tindak lanjut, pihak sekolah, melalui penanggung jawab program, L. Aritonang, S.Pd., juga membuat grup komunikasi bersama orang tua siswa untuk memudahkan pemantauan perkembangan kegiatan PASKIBRA. Setiap kegiatan dan laporan terkait program ekstrakurikuler ini wajib disampaikan oleh penanggung jawab kepada kepala sekolah, yang dalam hal ini diwakili oleh Pembantu Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, E.L. Tambunan, S.Pd.

Arahan dari Guru Penanggun Jawab Program L.Aritonang, S.Pd

Saran dari salah satu orang tua

Diharapkan dengan adanya PASKIBRA ini, siswa dapat mengembangkan potensi diri, mempererat rasa kebersamaan, serta meningkatkan kecintaan terhadap negara dan bangsa Indonesia. Kegiatan ini juga menjadi sarana bagi siswa untuk berlatih mengembangkan keterampilan yang bermanfaat di masa depan.




Rabu, 15 Januari 2025

SMP Negeri 1 Tarutung Siap Hadapi Tantangan dan Laksanakan Program Transformasi Digital Pendidikan 2025 dengan Layanan Publik RAMAH

 


SMP Negeri 1 Tarutung, yang telah menerapkan Kurikulum Merdeka sejak 2022, menunjukkan kesiapan luar biasa untuk menghadapi tantangan dan melaksanakan program pemerintah terkait Transformasi Digital Pendidikan yang akan diluncurkan pada tahun 2025. Sekolah ini berkomitmen untuk mewujudkan pendidikan yang lebih responsif, akuntabel, melayani, adaptif, dan harmonis (RAMAH) meski masih menghadapi beberapa kekurangan dan tantangan.

Kesiapan SMP Negeri 1 Tarutung dalam Menghadapi Program Transformasi Digital

Sebagai bagian dari Rencana Transformasi Digital Pendidikan yang diusung oleh pemerintah, SMP Negeri 1 Tarutung telah mempersiapkan diri untuk mengintegrasikan teknologi dalam setiap aspek pendidikan. Namun, meskipun telah ada kemajuan signifikan, sekolah ini menyadari adanya beberapa tantangan yang perlu dihadapi, terutama dalam hal infrastruktur digital dan kesiapan sumber daya manusia.

Kepala Satuan Pendidikan, Torus Manuntun Nababan, S.Pd., M.Pd., mengungkapkan, "Kami memang telah menerapkan Kurikulum Merdeka dan berkomitmen untuk mewujudkan pendidikan yang berbasis teknologi. Namun, kami juga mengakui bahwa ada kekurangan yang harus diperbaiki, seperti kebutuhan peningkatan fasilitas teknologi dan pelatihan untuk guru agar dapat memaksimalkan penggunaan sistem digital."

Menghadapi Tantangan Infrastruktur dan Keterampilan Guru

Salah satu tantangan utama yang dihadapi adalah keterbatasan fasilitas teknologi di sekolah. Meskipun SMP Negeri 1 Tarutung telah mulai mengadopsi teknologi dalam proses belajar mengajar, belum semua ruangan dilengkapi dengan perangkat digital yang memadai. Selain itu, tidak semua guru memiliki keterampilan teknis yang cukup untuk mengoptimalkan platform digital yang diimplementasikan.

Untuk itu, pihak sekolah berencana bekerja sama dengan dinas pendidikan dan pihak terkait lainnya untuk mengatasi keterbatasan ini. "Kami sedang mempersiapkan pelatihan intensif untuk para guru dan staf kami agar mereka dapat mengoperasikan teknologi dengan lebih baik. Kami juga terus berupaya memperbarui fasilitas teknologi yang ada agar seluruh siswa dan guru dapat mengakses pembelajaran digital dengan lancar," tambah Torus Manuntun Nababan.

Penerapan Sistem Informasi Sekolah yang Terintegrasi

Sebagai bagian dari transformasi digital, SMP Negeri 1 Tarutung telah menerapkan beberapa sistem informasi untuk mempermudah komunikasi antara sekolah, siswa, orang tua, dan masyarakat. Salah satunya adalah Website Sekolah yang berfungsi sebagai sumber informasi utama, termasuk pengumuman sekolah, jadwal kegiatan, informasi akademik, serta arsip penting lainnya yang dapat diakses secara online oleh semua pihak yang terlibat.

Selain itu, SMP Negeri 1 Tarutung juga mengoptimalkan penggunaan Group WhatsApp (WA) untuk komunikasi yang lebih langsung dan interaktif. Setiap siswa telah dibagi dalam grup WA yang terdiri dari Guru Mata Pelajaran dan Wali Kelas. Melalui grup ini, siswa dapat dengan mudah mengajukan pertanyaan, berdiskusi tentang materi pelajaran, serta mendapatkan informasi terkait kegiatan dan tugas sekolah. Grup WA ini juga memudahkan orang tua untuk berinteraksi langsung dengan guru dan mendapatkan informasi terkait perkembangan anak mereka di sekolah.

"Website sekolah dan grup WA ini adalah salah satu langkah awal dalam mendigitalisasi komunikasi di SMP Negeri 1 Tarutung. Kami berusaha memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan aksesibilitas dan transparansi informasi, serta memperkuat hubungan antara pihak sekolah, siswa, dan orang tua," ujar Torus Manuntun Nababan.

Implementasi Layanan Publik RAMAH

Selain tantangan infrastruktur, SMP Negeri 1 Tarutung juga tengah mempersiapkan penerapan prinsip-prinsip Layanan Publik RAMAH. Konsep ini mencakup lima nilai utama: Responsif, Akuntabel, Melayani, Adaptif, dan Harmonis. Meskipun belum sepenuhnya sempurna, sekolah ini berkomitmen untuk terus memperbaiki dan menyesuaikan diri dengan kebutuhan masyarakat, termasuk menyediakan sistem informasi yang mudah diakses oleh siswa, orang tua, dan masyarakat.

Sekolah ini juga tengah membangun komunikasi yang lebih baik dengan orang tua dan komunitas sekitar melalui platform digital yang memungkinkan mereka untuk mendapatkan informasi secara real-time tentang perkembangan siswa dan kegiatan sekolah. Dengan penerapan Layanan Publik RAMAH, sekolah berharap dapat menciptakan lingkungan yang inklusif dan mendukung perkembangan siswa secara optimal.

Mewujudkan Pendidikan yang Lebih Baik di Masa Depan

Meskipun SMP Negeri 1 Tarutung menghadapi sejumlah tantangan, baik dalam hal infrastruktur maupun pengembangan kapasitas sumber daya manusia, sekolah ini tetap optimis dalam melaksanakan program Transformasi Digital Pendidikan dan menerapkan Layanan Publik RAMAH. Komitmen untuk terus berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan zaman menjadi kunci utama dalam mewujudkan pendidikan yang lebih baik.

Torus Manuntun Nababan, S.Pd., M.Pd., menambahkan, "Kami menyadari bahwa perjalanan ini tidak akan mudah, dan ada banyak aspek yang perlu dibenahi. Namun, kami yakin dengan tekad, kerjasama, dan dukungan dari berbagai pihak, kami dapat memberikan pendidikan yang lebih baik dan lebih inklusif bagi semua pihak yang terlibat."

Dengan kesiapan yang ada, SMP Negeri 1 Tarutung berusaha menjadi pelopor dalam menciptakan pendidikan yang tidak hanya modern, tetapi juga lebih responsif, adaptif, dan sesuai dengan kebutuhan zaman. Sekolah ini berharap bahwa dengan penerapan program ini, akan tercipta lingkungan pendidikan yang lebih harmonis, transparan, dan dapat memberikan manfaat maksimal bagi siswa, orang tua, dan masyarakat.


Selasa, 14 Januari 2025

Pelaksanaan Bona Taon di STM Jl. Ring Road Siborongborong Mempererat Kebersamaan Anggota

 

Acara Ibadah Bersama

Siborongborong, 14 Januari 2024 - Pada Minggu, 12 Januari 2024, Rumah Bapak Nababan/Br. Purba menjadi saksi pelaksanaan Bona Taon yang diselenggarakan oleh anggota STM Jl. Ring Road Siborongborong. Acara ini dihadiri oleh 16 Kepala Rumah Tangga anggota STM, yang turut memeriahkan momen awal tahun baru dengan penuh sukacita.

Kegiatan dimulai dengan ibadah yang dipimpin oleh St.P. Nababan, di mana dalam kotbahnya, St.T.M. Nababan, S.Pd., M.Pd. mengangkat tema "IMMANUEL, ALLAH BESERTA KITA" sebagai pijakan spiritual bagi seluruh peserta. Ibadah ini menjadi titik awal untuk merayakan kesatuan dan berbagi dalam cinta kasih sesama.



Sebelum menyambut jamuan makan bersama, semua anggota turut serta dalam persiapan resepsi dengan semangat gotong royong. Setiap anggota berkontribusi dengan membawa kue dan minuman, memperlihatkan kekayaan budaya dan kebersamaan dalam setiap hidangan yang disajikan. Kue dan minuman yang dibawa oleh masing-masing anggota menjadi simbol persatuan dan harapan baru untuk tahun yang akan datang.

"Acara ini bukan hanya tentang makanan dan minuman, tetapi juga tentang kebersamaan dan kesatuan kita sebagai satu keluarga besar," ujar salah satu anggota STM yang turut serta dalam persiapan acara tersebut.



Makan bersama dilanjutkan dengan ramah Tamah, di mana suasana kekeluargaan semakin terasa dalam setiap percakapan dan tawa yang menggema di antara anggota. Bona Taon tahun ini tidak hanya menjadi perayaan tradisional, tetapi juga momentum untuk memperkokoh ikatan emosional dan spiritual di antara anggota STM.




Dengan semangat yang tulus dan penuh harapan, anggota STM Jl. Ring Road Siborongborong menatap tahun yang baru dengan optimisme dan kebersamaan yang erat. Semoga semangat Bona Taon ini terus membawa berkah dan kebahagiaan dalam setiap langkah perjalanan mereka di tahun yang baru.










Minggu, 12 Januari 2025

Kebaktian Pertama di SMP Negeri 1 Tarutung: Membangun Semangat Belajar Berdasarkan Firman Tuhan

 

Pengkhotbah : St. Torus Manuntun Nababan, S.Th., M.Pd

Tarutung, 10 Desember 2025 – SMP Negeri 1 Tarutung menggelar kebaktian pertama pada tahun 2025 pada hari Kamis, 9 Desember 2025, yang dihadiri oleh seluruh siswa, guru, dan pegawai. Kegiatan ini bertujuan untuk memulai tahun ajaran dengan semangat rohani yang kuat serta membentuk karakter siswa sesuai dengan nilai-nilai Firman Tuhan.

Kegiatan kebaktian yang berlangsung di Lapangan sekolah ini dipimpin oleh St. Torus Manuntun Nababan, S.Pd., M.Pd., yang juga menjabat sebagai Kepala SMP Negeri 1 Tarutung. Dalam khotbahnya yang mengangkat tema “Cara Belajar yang Baik menurut Firman Tuhan”, beliau mengambil ayat dari Amsal 12:1 yang berbunyi, " Siapa mencintai didikan, mencintai pengetahuan; tetapi siapa membenci teguran, adalah dungu




St. Torus Manuntun Nababan menjelaskan bahwa belajar menurut cara yang dikehendaki Tuhan melibatkan empat prinsip utama: kerja keras, disiplin, fokus, dan mengandalkan Tuhan. Beliau menekankan bahwa setiap siswa harus belajar dengan tekun dan penuh komitmen, selalu fokus pada tujuan, serta disiplin dalam mengatur waktu dan usaha. Selain itu, penting untuk selalu mengandalkan Tuhan dalam setiap langkah kehidupan, termasuk dalam proses belajar.

"Kita harus bekerja keras dan disiplin dalam belajar, tetapi jangan lupa untuk senantiasa berdoa dan mengandalkan Tuhan dalam setiap keputusan dan tindakan kita. Tuhan selalu menyertai orang yang berusaha dengan sungguh-sungguh," ujar St. Torus Manuntun Nababan dalam khotbahnya.


Acara kebaktian ini juga diisi dengan berbagai persembahan lagu pujian yang dipimpin oleh siswa-siswi SMP Negeri 1 Tarutung. Kegiatan dimulai dengan pujian dan doa yang dipandu oleh siswa yang terpilih, diiringi dengan alat musik yang dimainkan oleh para siswa di bawah bimbingan Ibu Mega Silaban, S.Th., guru musik di sekolah tersebut. Anggota OSIS juga turut mengisi acara dengan menyumbangkan lagu pujian, menambah suasana yang khusyuk dan penuh semangat.

Setiap kelas juga diberikan kesempatan untuk berpartisipasi dalam acara persembahan lagu pujian sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan oleh guru agama Kristen. Dengan demikian, kebaktian ini tidak hanya menjadi waktu untuk mendengarkan khotbah, tetapi juga untuk mempererat kebersamaan antar siswa, guru, dan seluruh civitas sekolah dalam memuji Tuhan.


Kegiatan Kebaktian Kebangunan Rohani ini dilaksanakan setiap hari Kamis dan dibimbing oleh para guru agama Kristen yang ada di SMP Negeri 1 Tarutung. Melalui kebaktian ini, diharapkan para siswa dapat memperkuat iman mereka, membangun karakter yang baik, dan mengaplikasikan nilai-nilai Kristiani dalam kehidupan sehari-hari, termasuk dalam cara belajar yang baik.

Dengan semangat yang tercurah melalui kebaktian ini, diharapkan siswa-siswi SMP Negeri 1 Tarutung dapat semakin termotivasi untuk belajar dengan cara yang sesuai dengan ajaran Tuhan dan meraih kesuksesan dalam pendidikan serta kehidupan.


















Jumat, 10 Januari 2025

Kegiatan Partangiangan Bona Taon Dinas Pendidikan Tapanuli Utara Dihadiri Pengurus MKKS Kabupaten dan Ketua MKKS Kecamatan

 


Tapanuli Utara, 10 Januari 2025 – Dalam rangka mempererat tali persaudaraan dan memperkuat komitmen pelayanan di bidang pendidikan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tapanuli Utara mengadakan kegiatan Partangiangan Bona Taon dengan tema yang sangat relevan, yaitu:

"Jika karunia untuk menasihati, baiklah kita menasihati. Siapa yang membagi-bagikan sesuatu, hendaklah ia melakukannya dengan hati yang ikhlas; siapa yang memberi pimpinan, hendaklah ia melakukannya dengan rajin; siapa yang menunjukkan kemurahan, hendaklah ia melakukannya dengan sukacita."

Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh pegawai Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, pengawas, koordinator pengawas, ketua K3S, ketua MKKS Kecamatan, pengurus MKKS SMP Kabupaten Tapanuli Utara, perwakilan pers, serta mitra yang turut mendukung program pendidikan di daerah ini. Pengurus MKKS di wakilkan oleh Ketua : Torus Manuntun Nababan, S.Pd.,M.Pd dan Bendahara MKKS :  Selviana Simbolon, S.Pd., M.Si. 



Acara dimulai dengan kebaktian yang dipandu oleh pendeta, di mana seluruh peserta bersama-sama merenungkan makna dari tema tersebut. Kebaktian berjalan khusyuk, diiringi doa untuk keberhasilan pendidikan yang lebih baik di masa depan. Sebagai bentuk rasa syukur atas segala pencapaian yang telah diraih, kegiatan ini dilaksanakan dengan penuh sukacita.


Setelah kebaktian, acara dilanjutkan dengan makan bersama, yang mempererat rasa kekeluargaan dan kebersamaan antar sesama peserta. Tidak hanya itu, kegiatan juga disemarakkan dengan lucky draw yang memberikan kegembiraan bagi para peserta.



Kegiatan Partangiangan Bona Taon ini berjalan dengan lancar dan sukses, menciptakan suasana yang harmonis dan memperkuat semangat untuk terus memberikan yang terbaik dalam dunia pendidikan. Semoga kegiatan ini menjadi momentum yang membawa dampak positif bagi kemajuan pendidikan di Kabupaten Tapanuli Utara.

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tapanuli Utara Bersama Membangun Pendidikan yang Lebih Baik






SMP Negeri 1 Tarutung Laksanakan Kegiatan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat

 

Guru dan Pegawai

Tarutung, 10 Januari 2025 – SMP Negeri 1 Tarutung telah melaksanakan kegiatan program "7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat" yang diinisiasi oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah. Kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai positif kepada siswa, agar mereka dapat menjadi generasi yang cerdas, disiplin, dan penuh rasa nasionalisme.

Salah satu kegiatan unggulan dalam program tersebut adalah senam bersama yang dilakukan setiap hari. Senam ini diikuti oleh seluruh siswa, guru, dan pegawai sekolah sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesehatan tubuh serta membangun kebersamaan di lingkungan sekolah. Kegiatan senam ini tidak hanya bertujuan untuk menjaga kebugaran fisik, tetapi juga mempererat hubungan antara siswa dan tenaga pendidik.

Siswa SMP N 1 Tarutung

Setelah senam, seluruh peserta kegiatan melanjutkan dengan menyanyikan lagu kebangsaan "Indonesia Raya" dengan penuh semangat. Lagu ini diharapkan dapat menumbuhkan rasa cinta tanah air dan memperkuat rasa kebangsaan di kalangan para siswa. Kegiatan ini diakhiri dengan doa bersama sebelum memulai pembelajaran, sebagai bentuk penguatan nilai spiritual dan kesiapan mental sebelum melaksanakan kegiatan akademik.

Kepala SMP Negeri 1 Tarutung, Torus Manuntun Nababan, S.Pd., M.Pd dalam sambutannya, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi kebijakan pemerintah dalam menciptakan generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki karakter yang baik menuju Indonesia Generasi Emas 2045. "Kami sangat mendukung program ini, karena selain memberikan manfaat fisik, kegiatan ini juga memberikan dampak positif dalam pembentukan karakter siswa," ujar Kepala Sekolah.

Guru dan Siswa 


Kegiatan ini diharapkan dapat terus berlanjut dan menjadi budaya yang ditanamkan sejak dini di SMP Negeri 1 Tarutung. Dengan adanya program ini, diharapkan siswa-siswa di SMP Negeri 1 Tarutung dapat tumbuh menjadi generasi yang lebih sehat, disiplin, dan mencintai tanah air, sesuai dengan harapan pemerintah melalui kemendikdas.